Facebook

banner image

Cara Menjinakkan Kucing



Tak hanya kucing khusus seperti kucing Persia atau Anggora yang menarik untuk dipelihara. Kucing kampung atau domestik pun tidak kalah lucu karena karakteristik aktif dan agresifnya.

Namun, terkadang sulit untuk menjinakkan kucing jenis ini. Terlebih kucing kampung dewasa yang berkeliaran di jalan dan pernah mengalami trauma karena kekerasan oleh manusia sebelumnya. Mereka lebih bersikap curiga dan takut didekati manusia.


Namun, bukan berarti mereka tidak dapat dijinakkan. Dengan strategi dan metode khusus, kucing ini tetap bisa dijinakkan. Namun memang dibutuhkan waktu beberapa minggu hingga akhirnya mereka mau kita sentuh atau gendong.

Berikut langkah-langkahnya:

1. Dekati Kucing

Langkah pertama adalah dekatilah kucing di tempat mereka biasa muncul. Strategi mendekati kucing adalah dengan tidak berjalan mendekati kucing dari depan. Karena hal itu akan membuatnya beranggapan bahwa anda adalah ancaman.

Dekatilah kucing dari samping, dengan posisi duduk atau jongkok. Dekatilah secara perlahan-lahan. Pada tahap ini hindarilah kontak mata dengan kucing.

Jika kucing menyadari keberadaan Anda lalu merespon dengan gerakan waspada seperti merendahkan badan, telinga tertekuk ke belakang, atau mundur, maka anda juga harus mundur. Karena itu adalah jarak maksimal kucing merasa aman. Anda tidak boleh dulu melewati batas itu.

2. Beri Makan

Berikutnya, berikan makan pada kucing. Setiap kucing tentu tergiur dengan makanan. Maka memberi makan adalah taktik utama dalam mendekati kucing.

Saat akan memberi makan, dekati kucing seperti langkah pertama, di jarak yang diizinkan kucing. Pastikan bahwa pada saat memberi makan, kucing melihat Anda yang menaruh makanan tersebut.

Setelah itu mundurlah secara perlahan, setelah kita mundur biasanya kucing akan maju memakan makanan yang ditaruh itu. Lakukan step ini secara rutin di jam yang sama. Dengan itu kucing jadi terbiasa dengan waktu kehadiran Anda.

Setelah rutin melakukan langkah ini selama 1 hingga 2 minggu, biasanya kucing akan ada di lokasi tempat Anda memberinya makan pada waktu tersebut.

Pada saat memberi makan, penting untuk mengeluarkan suara yang spesifik, entah itubel, tepukan tangan, atau dengan panggilan "Puuusss" dengan intonasi nyaring, karena bagi kucing, suara nyaring lebih bersahabat.

Berikan porsi makan yang sedikit terlebih dahulu. Tingkatkan porsi makan sedikit demi sedikit di hari-hari berikutnya.

3. Jangan Sentuh atau Elus Dulu

Ketika kucing telah menunjukkan ciri-ciri telah mulai percaya dengan Anda, jangan buru-buru menyentuh atau mengelus kucing. Biarkan hingga 3 sampai 4 hari.

Saat pertama menyentuhnya pun harus dengan sangat perlahan. Karena saat itu adalah kali pertama Anda mengadakan kontak fisik langsung dengan si kucing. Mereka mungkin akan sedikit kaget atau bahkan menghindar.

Jika kucing menghindari sentuhan anda, biarkan dan jangan memaksakan. Sentuhlah kucing saat ia tengah makan, karena waktu itu adalah saat-saat paling santai mereka. Sentuh bagian yang paling kucing suka, yaitu bagian leher atau perut.

4. Memegang Kucing Lebih Sering

Saat kucing sudah mulai mau disentuh, itu artinya, Anda sudah bisa memegangnya sedikit demi sedikit dengan lebih akrab seperti menggendongnya.

Lakukan secara perlahan dengan mengelus bagian tubuh kucing seperti kepala, leher, dan perut untuk menenangkannya. Namun tetap harus hati-hati, karena bisa saja kucing tiba-tiba meronta dan melompat.

5.  Berinteraksi dengan Frekuensi yang Lebih

Lakukan interaksi dengan kucing lebih sering sebagaimana step-step sebelumnya, seperti memberi makan, mengelus, hingga menggendong si kucing.

Saat mereka dielus lalu mengeluarkan suara seperti mendengkur "krr...krr..", itu artinya kucing itu sudah mulai nyaman dengan Anda.

Ciri lain adalah dari melihat mata mereka. Jika mereka memejamkan mata secara perlahan lalu membukanya kembali seperti sedang mengantuk, itu artinya si kucing sudah mempercayai Anda.

Sebaiknya saat kucing menunjukkan ciri ini, lakukan gerakan mata yang sama. Dengan begitu anda seperti berbicara dengan kucing melalui bahasa tubuh mereka.

Cara Menjinakkan Kucing Cara Menjinakkan Kucing Reviewed by Fitriani Razak on 19.59 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.